RESUME JURNAL ILMIAH
DENGAN JUDUL“ IMPLEMENTASI
ALGORITMA RC6 UNTUK ENSKRIPSI SMS PADA TELEPON SELULER”
OLEH RANGGA WISNU ADI PERMANA
SMS (Short
Message Service) merupakan layanan yang diberikan kepada pengguna telepon
seluler. SMS lebih sering dipakai daripada telepon karena selain biaya yang
digunakan lebih murah juga dapat sampai ke penerima dengan cepat.
Komponen yang
diperlukan dalam mengirimkan setiap SMS yaitu:
a) Mobile
Station merupakan perangkat
b) ESME (External
Short Messaging Entities) merupakan suatu perangkat yang dapat
mengirimkan dan
menerima SMS, biasanya menggunakan jaringan Internet.
c) BS (Base
Station) menjadi antar muka antar jaringan komunikasi nirkabel dengan mobile station.
d) MSC (Mobile
Service Switching Center) untuk pengontrolan penukaran informasi pada
selular
e)
Register-register yang diantaranya adalah HLR (Home Location Register)
dan VLR
(Visitor
Location Register).
f) SMSC (Short
Message Service Center) tempat sms disimpan sementara sebelum dikirim ke
nomer tujuan
celah keamanan
dan privacy paling tinggi pada SMSC, apabila terjadi serangan maka sms yang
akan dikirim akan terbaca, dengan menggunakan implementasi alogaritma
enskripsi, kita dapat menanggulangi hal itu, algoritma RC6 yang dirancang oleh
Ronald L. Rivest, dkk. Merupakan salah satu algoritma yang dapat digunakan
Algoritma RC6
adalah suatu algoritma kriptografi block cipher dan erupakan
penyempurnaan dari generasi sebelumnya yaitu algoritma RC5
algoritma RC6
dispesifikasikan dengan notasi RC6-w/r/b. Dimana wadalah
ukuran dari word dalam bit, karena pada RC6 menggunakan 4 buah
register maka word adalah ukuran blok dibagi 4. r adalah
jumlah iterasi, dimana r tidak boleh negatif. Dan b adalah
panjang kunci dalambytes.
Pembentukan
kunci internal yang akan digunakan pada proses enkripsi dan dekripsi dari
algoritma RC6 menggunakan pembentukan kunci internal dari algoritma RC6 dengan
menggunakan konstanta tertentu yang disebut dengan magic constant
Dengan
menggunakan dua buah magic constant tersebut, pembangunan
kunci terdiri dari tiga tahap :
1. Konversi kunci rahasia dari bytes ke words
2. Inisialisasi array S
3. Mencampurkan
L dan S
Algoritma RC6
bekerja dengan empat buah register A,B,C,D yang masing-masing berukuran w-bit,
register-register tersebut akan diisi oleh plainteks yang kemudian akan
digunakan selama proses enkripsi dan setelah proses enkripsi berakhir isi dari
registerregister tersebut merupakan cipherteks.
Proses enkripsi
dan dekripsi algoritma RC6 menggunakan enam buah operasi dasar.
Mode yang akan
diterapkan pada perangkat lunak adalah mode ECB, mode ini adalah mode yang
paling sederhana dan sering digunakan. Dalamblock cipher dibutuhkan
metode pemrosesan blok dan mode ECB yang memproses setiap blok secara
independen akan memerlukan jumlah memori yang sedikit dan waktu pemrosesan yang
singkat.
Namun penggunaan aplikasi ini dapat memberikan dampak :
1. Dampak perangkat lunak terhadap sistem telepon
selular
2. Dampak keamanan oleh perangkat lunak
3. Perbandingan dengan aplikasi SMS standard
Sehingga menurut kami dapat disimpulkan :
a.
Perangkat
lunak tersebut dapat ditanamkan pada telepon selular dan dibangun dengan
menggunakan bahasa pemrograman java.
b.
Keamanan
pesan yang terenkripsi tidak akan dapat dibaca jika tidak didekripsi dengan
menggunakan kunci yang benar, sehingga orang yang tidak mengetahui kunci yang
sebenenarnya tidak dapat membaca pesan yang dikirimkan.
c.
Kekurangan
dari implementasi algoritma RC6 untuk enkripsi SMS adalah pesan yang dikirimkan
menjadi lebih besar karena harus bekerja pada 8 bit dan dibutuhkan padding
untuk memenuhi panjang blok.
d.
Semakin
besar jumlah rotasi pada algoritma RC6, maka tingkat keamanan akan semakin
baik, namun waktu yang diperlukan untuk melakukan enkripsi dan dekripsi akan
semakin besar.
0 komentar:
Posting Komentar